45:1-5 Tafsir Surah Al Jasiyah, ayat 1-5.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

حم (١) تَنْزِيلُ الْكِتَابِ مِنَ اللَّهِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ (٢) إِنَّ فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ لآيَاتٍ لِلْمُؤْمِنِينَ (٣) وَفِي خَلْقِكُمْ وَمَا يَبُثُّ مِنْ دَابَّةٍ آيَاتٌ لِقَوْمٍ يُوقِنُونَ (٤) وَاخْتِلافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَمَا أَنْزَلَ اللَّهُ مِنَ السَّمَاءِ مِنْ رِزْقٍ فَأَحْيَا بِهِ الأرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَتَصْرِيفِ الرِّيَاحِ آيَاتٌ لِقَوْمٍ يَعْقِلُونَ (٥)

Allah s.w.t. berfirman memberi petunjuk kepada mahlukNya memikirkan tanda-tanda kekuasaanNya, nikmat-nikmatNya dan kekuasaanNya yang besar.

"1. Ha Mim."

"2. Turunnya Al Kitab dari Allah Yang Mahaperkasa Mahabijaksana."

Kitab Al Qur'an ini diturunkan dari Allah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana. Dia Tuhan yang berhak disembah kerana sifat sempurna padaNya dan kerana Dia yang sendiri melimpahkan nikmat-nikmatNya. Dia memiliki keperkasaan dan kebijaksanaan yang sempurna. Kerana itu agungkanlah dan muliakanlah Al Qur’an.

"3. Sesungguhnya di langit dan bumi benar-benar ayat-ayat bagi orang-orang mukmin."

Sesungguhnya pada langit dan bumi benar-benar terdapat tanda-tanda kekuasaan dan keesaan  Allah bagi orang-orang yang beriman. Dengan kekuasaanNya Dia menciptakan langit dan bumi.

"4. Dan dalam penciptaan kalian dan apa yang bertebaran dari binatang melata ayat-ayat bagi kaum meyakini."

Pada penciptaan diri kalian, iaitu dari mani, lalu berubah menjadi segumpal darah dan berubah menjadi segumpal daging sehingga kemudian menjadi manusia, dan pada binatang-binatang yang melata atau makhluk bergerak yang bernyawa yang bertebaran di muka bumi.

Dengan kekuasaanNya Dia menciptakan semua makhluk yang ada pada langit dan bumi yang beraneka ragam macam dan jenisnya. Iaitu para malaikat, jin, manusia, binatang-binatang melata, burung-burung, haiwan-haiwan pemangsa, hewan-hewan liar, berbagai jenis serangga, dan berbagai macam makhluk di dalam laut.

Pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah untuk kaum yang meyakini adanya kebangkitan. Mereka ini adalah orang-orang mukmin.

"5. Dan pada pergantian malam dan siang,"

Pada pergantian malam dan siang, iaitu silih bergantinya siang dan malam hari yang terus bergantian tanpa hentinya; yang satu datang dengan membawa kegelapannya, dan yang lainnya datang dengan membawa sinarnya.

"dan apa yang Allah turunkan dari langit dari rezeki, lalu Dia hidupkan dengannya bumi setelah matinya"

Begitu juga apa yang diturunkan oleh Allah s.w.t. dari langit melalui awan berupa hujan ketika diperlukan, yang hal ini dinamakan rezeki kerana dengan adanya hujan rezeki dapat dihasilkan. Dengan air hujan itu dihidupkanNya bumi setelah kering dan tandus, tiada tumbuh-tumbuhan padanya.

"dan perkisaran angin"

Pada perkisaran angin, iaitu angin dari selatan, utara, angin dabur dan saba, angin laut dan darat, angin malam hari dan siang hari; yang antara lain ada yang membawa air hujan, dan ada yang menyemaikan benih, dan ada yang menjadi penyegar bagi arwah (jiwa), ada pula yang mandul tidak produktif

"ayat-ayat bagi kaum berakal."

Juga terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang mengerti atau memahami.

Ini semua merupakan ayat yang jelas dan dalil yang terang yang menunjukkan kebenaran Al Qur’an dan kebenaran isinya yang terdiri dari hikmah dan hukum-hukum. Ia juga menunjukkan kesempurnaan yang dimiliki Allah s.w.t., serta menunjukkan benarnya kebangkitan manusia setelah mati.

Pada mulanya Allah s.w.t. menyebutkan dalam firmanNya, "benar-benar ayat-ayat bagi orang-orang mukmin." Selanjutnya Allah menyebutkan, "ayat-ayat bagi kaum meyakini," kemudian disebutkan pula, "ayat-ayat bagi kaum berakal."

Hal ini merupakan ungkapan yang bertingkat-tingkat dari suatu keadaan yang mulia meningkat kepada keadaan lain yang lebih mulia dan lebih tinggi daripada sebelumnya.