وَكَأَيِّنْ مِنْ قَرْيَةٍ عَتَتْ عَنْ أَمْرِ رَبِّهَا وَرُسُلِهِ فَحَاسَبْنَاهَا حِسَابًا شَدِيدًا وَعَذَّبْنَاهَا عَذَابًا نُكْرًا (٨) فَذَاقَتْ وَبَالَ أَمْرِهَا وَكَانَ عَاقِبَةُ أَمْرِهَا خُسْرًا (٩) أَعَدَّ اللَّهُ لَهُمْ عَذَابًا شَدِيدًا فَاتَّقُوا اللَّهَ يَا أُولِي الألْبَابِ الَّذِينَ آمَنُوا قَدْ أَنْزَلَ اللَّهُ إِلَيْكُمْ ذِكْرًا (١٠) رَسُولا يَتْلُو عَلَيْكُمْ آيَاتِ اللَّهِ مُبَيِّنَاتٍ لِيُخْرِجَ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ وَمَنْ يُؤْمِنْ بِاللَّهِ وَيَعْمَلْ صَالِحًا يُدْخِلْهُ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الأنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا قَدْ أَحْسَنَ اللَّهُ لَهُ رِزْقًا (١١) اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ وَمِنَ الأرْضِ مِثْلَهُنَّ يَتَنَزَّلُ الأمْرُ بَيْنَهُنَّ لِتَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ وَأَنَّ اللَّهَ قَدْ أَحَاطَ بِكُلِّ شَيْءٍ عِلْمًا (١٢)
Allah s.w.t. berfirman mengancam orang yang menentang perintahNya, mendustakan rasulNya, dan menempuh jalan yang tidak disyari'atkan olehNya, sambil memberitakan terhadapnya tentang apa yang telah menimpa umat-umat terdahulu sebagai akibat dari perbuatan mereka yang melampaui batas dan mendustakan para rasul,
"8. Dan berapa banyak dari negeri menderhakai dari perintah Tuhannya dan rasul-rasulNya,"
Betapa banyaknya penduduk negeri yang menderhakai perintah Tuhan mereka dan rasul-rasulNya, iaitu membangkang, melampaui batas, dan angkuh, tidak mahu mengikuti perintah Allah dan tidak mahu mengikuti rasul-rasulNya.
"maka Kami hisabkannya hisab yang keras, dan Kami mengazabnya azab yang mengerikan."
Maka Kami perhitungkan penduduk negeri itu dengan perhitungan yang keras atau ketat, dan Kami azab mereka dengan siksaan yang mengerikan lagi hebat. Jumlah mereka yang banyak dan kekuatan mereka itu tidak bermanfaat sedikit pun bagi mereka.
"9. Maka mereka merasakan akibat buruk perbuatannya dan ada akibat perbuatannya kerugian."
Sehingga mereka merasakan akibat yang buruk dari perbuatannya, iaitu akibat dari sikap mereka yang menentang, dan akhirnya mereka menyesali perbuatannya di saat tiada gunanya lagi bagi mereka penyesalan. Akibat perbuatan mereka itu adalah kerugian yang besar.
"10. Allah menyediakan bagi mereka azab yang keras,"
Allah menyediakan azab yang keras bagi mereka di akhirat di samping azab di dunia yang menimpa diri mereka. Diulangi lagi ancaman azab kepada mereka sebagai taukid (penguatan), atau Allah s.w.t. menghukum mereka di dunia dan di akhirat; di dunia sebagaimana yang disebutkan dalam ayat 8 sebelumnya, dan azab di akhirat sebagaimana yang disebutkan dalam ayat 10 ini.
"maka bertakwalah kepada Allah, wahai yang mempunyai akal,"
Janganlah kalian menjadi orang-orang seperti mereka, kerana akibatnya kalian akan tertimpa azab sebagaimana azab yang menimpa diri mereka, wahai orang-orang yang berakal, iaitu orang-orang yang mempunyai pemahaman yang lurus.
Iaitu orang-orang yang memahami ayat-ayat Allah dan pelajaran yang disampaikanNya, dan bahawa pembinasaan terhadap orang-orang yang mendustakan tidak hanya berlaku terhadap orang-orang sebelum mereka, bahkan berlaku juga terhadap orang-orang yang setelah mereka.
"orang-orang yang beriman. Sungguh, Allah telah menurunkan kepada Allah kalian peringatan."
Iaitu orang-orang yang membenarkan Allah dan rasul-rasulNya. Sesungguhnya Allah telah menurunkan Al Qur’an peringatan kepada kalian.
"11. Seorang Rasul membacakan kepada kalian ayat-ayat Allah yang menjelaskan, kerana Dia akan mengeluarkan orang-orang yang beriman dan beramal soleh dari kegelapan kepada cahaya."
Dengan mengutus seorang Rasul yang membacakan ayat-ayat Allah yang jelas, terang lagi nyata kepada kalian yang menerangkan bermacam-macam hukum, agar Dia mengeluarkan orang-orang yang beriman dan beramal kebajikan dari kegelapan kekafiran, kebodohan dan kemaksiatan kepada cahaya keimanan, pengetahuan dan ketaatan.
Sesungguhnya Allah s.w.t. menyebutkan wahyu yang Dia turunkan dengan nama nur atau cahaya, kerana dengan cahaya orang mendapat petunjuk. Sebagaimana Dia menamakannya juga dengan sebutan roh, kerana dengannya hati manusia menjadi hidup.
"Dan barang siapa yang beriman kepada Allah dan beramal soleh, Dia memasukkannya syurga mengalir dari bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sungguh, Allah membaguskan kepadanya rezeki."
Barang siapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang kebajikan yang wajib maupun yang sunat, nescaya Dia akan memasukkannya ke dalam syurga-syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sungguh, Allah memberikan rezeki yang baik kepadanya.
Allah s.w.t. berfirman menceritakan tentang kekuasaanNya yang sempurna dan pengaruhNya yang besar. Dimaksudkan agar hal ini menjadi pendorong bagi umat manusia untuk mengagungkan agama yang lurus yang telah disyariatkan olehNya.
"12. Allah Yang menciptakan tujuh langit dan dari bumi seperti itu. Berlaku perintah di antara mereka"
Allah yang menciptakan tujuh lapis langit dan seperti itu juga bumi, tujuh lapis. Perintah Allah berlaku padanya. Ada yang menafsirkan, bahawa maksudnya wahyu turun di antara langit dan bumi, dibawa oleh malaikat Jibril dari langit ketujuh sampai ke bumi.
Atau maksudnya berlaku syariat dan hukum-hukum agama yang Allah wahyukan kepada para rasulNya untuk mengingatkan mereka dan menasihati mereka, begitu juga berlaku perintah-perintah yang kauni qadari (takdirNya terhadap alam semesta) yang dengannya Allah mengatur hamba-hambaNya.
Semua itu dimaksudkan agar para hamba mengenalNya dan mengetahui meliputnya kekuasaan Allah dan pengetahuanNya terhadap segala sesuatu. Apabila mereka telah mengenaliNya dengan sifat-sifatNya yang suci dan nama-namaNya yang indah, beribadah kepadaNya, mencintaiNya dan memenuhi hakNya, maka bererti dia telah melaksanakan maksud yang diinginkan dari adanya penciptaan dan perintah.
Iaitu mengenal Allah dan beribadah kepadaNya. Orang-orang yang mendapatkan taufiq dari kalangan hamba-hamba Allah yang soleh dapat menjalankannya, sedangkan orang-orang yang zalim berpaling darinya.
"agar kalian mengetahui bahawasanya Allah atas segala sesuatu Mahakuasa, dan bahawasanya Allah sungguh telah meliputi dengan segala sesuatu ilmu."
Agar kalian mengetahui bahawa Allah Mahakuasa atas segala sesuatu, dan ilmu Allah benar-benar meliputi segala sesuatu.
Selesai tafsir surah Ath Thalaq dengan pertolongan Allah dan taufiqNya, walhamdulillahi Rabbil ‘aalamiin.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan