Sabtu, 21 Mei 2016

9:94-96 Tafsir Surah At Taubah, ayat 94-96.

يَعْتَذِرُونَ إِلَيْكُمْ إِذَا رَجَعْتُمْ إِلَيْهِمْ قُلْ لا تَعْتَذِرُوا لَنْ نُؤْمِنَ لَكُمْ قَدْ نَبَّأَنَا اللَّهُ مِنْ أَخْبَارِكُمْ وَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ ثُمَّ تُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ (٩٤) سَيَحْلِفُونَ بِاللَّهِ لَكُمْ إِذَا انْقَلَبْتُمْ إِلَيْهِمْ لِتُعْرِضُوا عَنْهُمْ فَأَعْرِضُوا عَنْهُمْ إِنَّهُمْ رِجْسٌ وَمَأْوَاهُمْ جَهَنَّمُ جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ (٩٥) يَحْلِفُونَ لَكُمْ لِتَرْضَوْا عَنْهُمْ فَإِنْ تَرْضَوْا عَنْهُمْ فَإِنَّ اللَّهَ لا يَرْضَى عَنِ الْقَوْمِ الْفَاسِقِينَ (٩٦)

Allah s.w.t. menerangkan kepada Nabi Muhammad s.a.w. bahawa kaum munafik akan datang mengemukakan uzur setelah Beliau s.a.w. pulang dari perang ke Madinah.

"94. Mereka beralasan kepada kalian apabila kalian kembali kepada mereka. Katakanlah, "Janganlah kalian beralasan; tidak akan kami percaya kepada kalian, sungguh, Allah telah memberitakan pada kami tentang berita kalian.""

Allah s.w.t. telah memberitahukan kepada kami rahsia-rahsia dan hal ikhwal kalian. Dan berita yang disampaikanNya adalah berita yang paling benar.

"Dan Allah akan melihat amal kalian dan RasulNya," 

Amal perbuatan kalian akan dilihat oleh Allah, Rasulnya dan orang-orang di dunia ini. Apakah setelahnya kamu akan berhenti dari perbuatan buruk yang kamu lakukan atau terus melakukannya. Dan Pekerjaan atau perbuatan merupakan ukuran benar-tidaknya kata-kata yang diucapkannya.

"kemudian kalian akan dikembalikan kepada Yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, maka Dia akan memberitakan pada kalian terhadap apa yang kalian kerjakan."

Kelak Allah akan memberitakan kepada kalian tentang semua amal perbuatan kalian, yang baik dan yang buruknya, lalu Dia akan memberikan balasannya kepada kalian tanpa menzalimi sedikit pun.

"95. Mereka akan bersumpah atas nama Allah kepada kalian, apabila kalian kembali kepada mereka," 

Ketika Rasulullah s.a.w. pulang dari Tabuk, Beliau duduk menghadap orang ramai. Tiba-tiba orang-orang yang tidak ikut berperang datang dan mengemukakan uzur sambil bersumpah. Jumlah mereka ada lapan puluh orang lebih, maka Rasulullah s.a.w. menerima lahiriah mereka, membai’at mereka dan memintakan ampunan untuk mereka, serta menyerahkan batin mereka kepada Allah.

"supaya kalian berpaling dari mereka." 

Yakni tidak mencela mereka.

"Maka berpalinglah kalian dari mereka; sungguh mereka kotor dan tempat mereka Jahannam, balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."

Batin dan akidah mereka najis lagi kotor, dan tempat mereka kelak di hari kemudian adalah neraka Jahanam sebagai balasan dosa-dosa dan kesalahan-kesalahan biasa mereka kerjakan dahulu.

"96. Mereka bersumpah kepada kalian supaya kalian ridha kepada mereka. Maka jika kalian ridha kepada mereka, maka sesungguhnya Allah tidak ridha kepada kaum yang fasik."

Fasik bermaksud keluar atau menyimpang dari jalan ketaatan kepada Allah dan RasulNya.  Tikus dinamai haiwan yang fasik kerana ia keluar dari liangnya untuk menimbulkan kerosakan. Dan dikatakan fasaqatir ratbah apabila buah kurma telah dikeluarkan dari tumpukannya.

Ridhamu terhadap mereka tidaklah bermanfaat jika Allah murka, dan tidak sepatutnya seorang mukmin ridha kepada orang yang tidak diridhai Alah, bahkan seharusnya ridha mereka mengikuti keridhaan Allah sebagaimana kebencian mereka mengikuti kebencianNya.

Walau pun uzur mereka diterima dan mereka diridhai oleh kaum mukmin, tidak bererti mereka dicintai dan bukan sebagai kemuliaan bagi mereka.

Pelaku dosa tersebut (mereka yang tidak ikut berperang) disikapi dengan beberapa sikap; ada yang diterima kata-kata dan uzurnya, ada yang diberi hukuman dan ta’zir (sanksi menurut ijtihad hakim) terhadap dosa mereka, dan ada pula yang ditinggalkan (tidak dipedulikan) dan tidak usah dihukum kerana najis (kotor)nya batin dan amal mereka sebagaimana yang disebutkan dalam ayat di atas, dan inilah yang paling buruk, wal ‘iyaadz billah.

Namun, pintu taubat terbuka, dan jika mereka bertaubat, maka Allah akan menerima taubat dan meridhai mereka. Tetapi jika mereka tetap berbuat fasik, maka Allah tidak ridha kepada mereka.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...