Khamis, 1 Disember 2016

7:137-141 Tafsir Surah Al A’raf, ayat 137-141.

وَأَوْرَثْنَا الْقَوْمَ الَّذِينَ كَانُوا يُسْتَضْعَفُونَ مَشَارِقَ الأرْضِ وَمَغَارِبَهَا الَّتِي بَارَكْنَا فِيهَا وَتَمَّتْ كَلِمَةُ رَبِّكَ الْحُسْنَى عَلَى بَنِي إِسْرَائِيلَ بِمَا صَبَرُوا وَدَمَّرْنَا مَا كَانَ يَصْنَعُ فِرْعَوْنُ وَقَوْمُهُ وَمَا كَانُوا يَعْرِشُونَ (١٣٧) وَجَاوَزْنَا بِبَنِي إِسْرَائِيلَ الْبَحْرَ فَأَتَوْا عَلَى قَوْمٍ يَعْكُفُونَ عَلَى أَصْنَامٍ لَهُمْ قَالُوا يَا مُوسَى اجْعَلْ لَنَا إِلَهًا كَمَا لَهُمْ آلِهَةٌ قَالَ إِنَّكُمْ قَوْمٌ تَجْهَلُونَ (١٣٨) إِنَّ هَؤُلاءِ مُتَبَّرٌ مَا هُمْ فِيهِ وَبَاطِلٌ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (١٣٩) قَالَ أَغَيْرَ اللَّهِ أَبْغِيكُمْ إِلَهًا وَهُوَ فَضَّلَكُمْ عَلَى الْعَالَمِينَ (١٤٠) وَإِذْ أَنْجَيْنَاكُمْ مِنْ آلِ فِرْعَوْنَ يَسُومُونَكُمْ سُوءَ الْعَذَابِ يُقَتِّلُونَ أَبْنَاءَكُمْ وَيَسْتَحْيُونَ نِسَاءَكُمْ وَفِي ذَلِكُمْ بَلاءٌ مِنْ رَبِّكُمْ عَظِيمٌ (١٤١)

Allah telah menimpakan berbagai ayat (mukjizat) yang bertubi-tubi kepada Fir'aun dan kaumnya satu demi satu, tetapi mereka masih tetap bersikap sombong dan ingkar. Mereka tetap mendustakan ayat-ayat Allah dan lalai terhadapnya. Maka Allah menghukum mereka dengan menenggelamkan mereka ke dalam laut.

Laut itu adalah laut yang dibelah oleh Nabi Musa a.s., lalu Beliau berjaya menyeberanginya bersama kaum Bani Israil yang mengikutinya. Kemudian Fir'aun dan bala tenteranya melalui jalan yang sama untuk mengejar mereka. Setelah mereka semuanya masuk ke dalam laut itu, maka laut itu kembali tertutup dan menenggelamkan mereka semuanya.

"137. Dan Kami wariskan kepada kaum orang-orang yang mereka tertindas, bahagian timur bumi dan bahagian baratnya yang Kami berkahi di dalamnya." 

Bani Israil sebelumnya ditindas dan diperhambakan oleh Fir'aun. Setelah kerajaan Fir'aun runtuh, Allah pusakakan kepada Bani Israil negeri Syam, Mesir dan negeri-negeri sekitar keduanya yang pernah dikuasai Fir'aun dahulu.

"Dan telah sempurna perkataan Tuhanmu yang baik atau Bani Israil kerana mereka bersabar." 

Allah s.w.t telah berjanji melalui firmanNya, “Dan Kami hendak memberi kurnia kepada orang-orang yang tertindas di bumi itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi. Dan akan Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi dan akan Kami perlihatkan kepada Fir’aun dan Haman beserta tenteranya apa yang selalu mereka khuatirkan dari mereka itu. (Al Qasas 28:5-6)

Maka Allah s.w.t. telah menyempurnakan janjiNya kerana kesabaran mereka terhadap gangguan musuh mereka itu.

"Dan Kami hancurkan apa yang telah membuat Fir'aun dan kaumnya dan apa yang mereka bangun."

Allah s.w.t. rosakkan ladang-ladang pertanian dan bangunan-bangunan yang didirikan mereka dengan menindas Bani Israil seperti kota Ramses, menara yang diperintahkan Haman untuk didirikan dan sebagainya.

"138. Dan Kami seberangkan Bani Israil laut." 

Allah s.w.t. selamatkan Bani Israil menyeberang di bahagian utara laut Merah. Pada peristiwa itu mereka telah menyaksikan sendiri beberapa tanda kebesaran dan kekuasaan Allah.

"Maka mereka sampai kepada kaum mereka menyembah atas berhala-berhala bagi mereka." 

Mereka sampai kepada suatu kaum yang sedang menyembah berhala mereka. Kaum tersebut berasal dari orang-orang Kan'an atau mereka adalah orang-orang Lakham. Kaum tersebut menyembah berhala yang berbentuk lembu. Kerana itulah maka hal tersebut memberikan pengaruh kesyubhatan bagi kaum Bani Israil dalam penyembahan mereka terhadap anak lembu sesudah peristiwa tersebut.

"Mereka berkata, "Wahai Musa! Jadikanlah bagi kami tuhan sebagaimana bagi mereka tuhan-tuhan." 

Kaum Bani Israil meminta kepada Musa a.s. supaya dibuat untuk mereka sebuah berhala seperti beberapa berhala yang disembah kaum itu. Musa a.s. menjawab mereka.

"Dia berkata, "Sungguh kalian kaum yang jahil.""

Sungguh kalian orang-orang yang bodoh, tidak mengetahui dan tidak mengenal Tuhan kalian. Kalian tidak mengenal pencipta kalian. Kalian tidak mengetahui sifat-sifat, keagungan dan kebesaran Allah. Dia tiada sekutu dan tiada sesuatu pun yang sama denganNya. Hanya Dia yang berkuasa memberi manfaat, menghindarkan bahaya, menghidupkan, mematikan dan membangkitkan.

"139. Sesungguhnya mereka itu akan dihancurkan apa yang mereka di dalamnya dan batal apa yang mereka kerjakan." 

Kaum itu akan dibinasakan oleh kepercayaan yang dianutnya sendiri. Doa mereka kepada berhala-berhala itu adalah batil (sia-sia), berhala-berhala itu juga batil, amal mereka batil dan hasilnya juga batil. Batallah apa yang telah mereka kerjakan.

"140. Dia berkata, "Apakah kepada selain Allah aku akan mencarikan kalian tuhan,""

Patutkah aku mencari tuhan untuk kalian selain Allah? Dialah Tuhan yang sempurna zatNya, sifatNya dan perbuatanNya.

"dan Dia telah melebihkan kalian atas seluruh alam?"

Allah telah melebihkan Bani Israil atas segala umat pada masa itu. Sepatutnya mereka bersyukur dengan hanya beribadah kepadaNya dan tidak mengadakan sesembahan selainNya.

"141. Dan ketika Kami menyelamatkan kalian dari kaum Fir'aun," 

Allah menyelamatkan Bani Israil dari Fir'aun dan kaumnya. Dia telah melimpahkan nikmatNya kepada Bani Israil dengan kesudahan yang baik, kejayaan dan perasaan puas melihat musuh mereka terhina, binasa, dihancurkan dan ditenggelamkan.

"mereka menindas kalian seburuk-buruknya siksaan, mereka membunuh anak-anak lelaki kalian dan membiarkan hidup wanita-wanita kalian." 

Sebelum itu Allah telah menimpakan cobaanNya ke atas mereka dengan kekejamaan, kezaliman, penindasan dan siksa yang berat dari Fir'aun dan kaumnya yang membuat mereka hidup terhina. Fir'aun membunuh anak-anak lelaki Bani Israil dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka.


"Dan pada yang demikian itu cobaan dari Tuhan kalian yang besar."

Pada yang demikian itu merupakan bala' yang besar dari Tuhan kalian. Bala’ itu boleh jadi cobaan atau nikmat. Maka ambillah pelajaran daripadanya. Janganlah kalian meminta perkara yang tidak sepatutnya kalian minta.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...