Ahad, 23 April 2017

6:4-6 Tafsir Surah Al An’am, ayat 4-6.

وَمَا تَأْتِيهِمْ مِنْ آيَةٍ مِنْ آيَاتِ رَبِّهِمْ إِلا كَانُوا عَنْهَا مُعْرِضِينَ (٤)فَقَدْ كَذَّبُوا بِالْحَقِّ لَمَّا جَاءَهُمْ فَسَوْفَ يَأْتِيهِمْ أَنْبَاءُ مَا كَانُوا بِهِ يَسْتَهْزِئُونَ (٥) أَلَمْ يَرَوْا كَمْ أَهْلَكْنَا مِنْ قَبْلِهِمْ مِنْ قَرْنٍ مَكَّنَّاهُمْ فِي الأرْضِ مَا لَمْ نُمَكِّنْ لَكُمْ وَأَرْسَلْنَا السَّمَاءَ عَلَيْهِمْ مِدْرَارًا وَجَعَلْنَا الأنْهَارَ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهِمْ فَأَهْلَكْنَاهُمْ بِذُنُوبِهِمْ وَأَنْشَأْنَا مِنْ بَعْدِهِمْ قَرْنًا آخَرِينَ (٦)

Allah s.w.t. berfirman menceritakan perihal orang-orang musyrik,

"4. Dan tidak datang kepada mereka suatu ayat pun dari ayat-ayat Tuhan mereka, kecuali mereka darinya orang-orang yang berpaling." 

Apabila datang kepada mereka suatu ayat, iaitu ayat Al Quran, tanda-tanda, mukjizat, hujjah dan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada alam yang menunjukkan akan keesaan Allah, kebenaran firman-firman Allah dan kebenaran rasul-rasulNya yang mulia, mereka pasti akan menolak, mendustakan, mengingkari, dengan serta merta mereka berpaling darinya. Mereka tidak memandangnya dengan sebelah mata pun dan sama sekali tidak mempedulikannya.

"5. Maka sungguh mereka mendustakan dengan hak ketika telah datang kepada mereka,"

Mereka mendustakan kebenaran iaitu Al Quran ketika sampai kepada mereka. Kebenaran, haknya adalah diikuti, bersyukur kepada Allah kerana dimudahkan dan didatangkanNya, namun mereka bersikap sebaliknya. Mereka berhak dan layak mendapat siksa yang pedih.

"maka kelak akan datang kepada mereka berita-berita apa yang mereka dengannya mereka memperolok-olok." 

Pasti akan sampai kepada mereka berita apa yang mereka dustakan itu, mereka pasti akan menjumpai dan merasakan akibat dari mendustakan perkara yang hak. Semua ayat tidak bermanfaat bagi mereka sampai datang kepada mereka hukuman.

Ketika tiba hari kiamat, mereka akan melihat kenyataan kebangkitan, syurga dan neraka yang mereka memperolok-olokkan ketika di dunia itu. Akan dikatakan kepada mereka, "Inilah neraka yang dahulu kamu dustakan." Di dunia, mereka akan ditimpa azab dan pembalasan seperti yang telah menimpa umat-umat terdahulu yang perbuatannya serupa dengan perbuatan mereka.

"6. Apakah tidak mereka lihat berapa banyak Kami telah binasakan sebelum mereka dari generasi, Kami telah tempatkan mereka di bumi, apa yang tidak Kami teguhkan untuk kalian," 

Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyak generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal telah Kami teguhkan kedudukannya di bumi, iaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepada kalian.

Mereka tidak memperhatikan dan mengambil pelajaran dari generasi sebelum mereka yang telah binasa. Padahal generasi terdahulu itu lebih kuat, ramai, lebih banyak harta benda, anak-anak, bangunan-bangunan, kemewahannya, lebih tinggi kedudukan, pengaruh, kuasa, lebih kuat bala tenteranya, kebudayaannya berbanding mereka.

"dan Kami mengirimkan langit atas mereka lebat dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir dari bawahnya," 

Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka. Midraran bermaksud hujan yang diturunkan kepada mereka secara beransur-ansur.

Allah s.w.t. perbanyakkan turunnya hujan atas mereka dan sumber-sumber air sebagai istidraj dan memuaskan mereka. Dengan hujan dan air sungai itu, Allah menumbuhkan berbagai macam pohon dan buah-buahan untuk mereka. Mereka dapat menikmatinya dan memperoleh apa yang mereka suka.

Namun mereka tidak bersyukur kepada Allah atas nikmat-nikmat itu, mereka lebih mengutamakan hawa nafsu dan dilalaikan oleh berbagai kenikmatan. Para rasul datang kepada mereka menasihati mereka dengan diperkuat oleh bukti yang nyata, namun mereka mendustakannya.

"maka Kami binasakan mereka sebab dosa-dosa mereka" 

Maka Allah s.w.t. membinasakan mereka kerana dosa-dosanya dan kejahatan-kejahatan yang mereka lakukan. Mereka mendustakan para nabi.

"dan Kami ciptakan setelah mereka generasi yang lain?"

Generasi terdahulu dilenyapkan dan Allah s.w.t. jadikan mereka sebagai bahagian dari sejarah. Kemudian Dia ciptakan generasi lain untuk diuji lagi. Generasi yang baru itu melakukan amal perbuatan yang serupa dengan pendahulu mereka. Akhirnya mereka juga dibinasakan, sama seperti para pendahulunya.

Kerana itu, berhati-hatilah kalian, hai orang-orang yang diajak bicara. Jangan sampai menimpa kalian apa yang pernah menimpa mereka. Tiadalah kalian menurut Allah lebih kuat daripada mereka. Dan Rasul yang kalian dustakan itu adalah lebih mulia bagi Allah berbanding rasul mereka. Kerana itu, kalian adalah orang-orang yang lebih utama untuk mendapat azab dan penyegeraan siksaan berbanding mereka, seandainya tidak ada kelembutan dan kebaikanNya.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...