Ahad, 16 Julai 2017

17:56-58 Tafsir Surah Al Isra, ayat 56-58.

قُلِ ادْعُوا الَّذِينَ زَعَمْتُمْ مِنْ دُونِهِ فَلا يَمْلِكُونَ كَشْفَ الضُّرِّ عَنْكُمْ وَلا تَحْوِيلًا (٥٦) أُولَئِكَ الَّذِينَ يَدْعُونَ يَبْتَغُونَ إِلَى رَبِّهِمُ الْوَسِيلَةَ أَيُّهُمْ أَقْرَبُ وَيَرْجُونَ رَحْمَتَهُ وَيَخَافُونَ عَذَابَهُ إِنَّ عَذَابَ رَبِّكَ كَانَ مَحْذُورًا (٥٧) وَإِنْ مِنْ قَرْيَةٍ إِلا نَحْنُ مُهْلِكُوهَا قَبْلَ يَوْمِ الْقِيَامَةِ أَوْ مُعَذِّبُوهَا عَذَابًا شَدِيدًا كَانَ ذَلِكَ فِي الْكِتَابِ مَسْطُورًا (٥٨)

Dahulu orang-orang musyrik mengatakan, "Kami akan menyembah malaikat, Al Masih dan Uzair."

Allah s.w.t. berfirman kepada Nabi Muhammad s.a.w.,

"56. Katakanlah, "Panggillah orang-orang yang kalian sangka dari selain Dia,""

Katakanlah kepada orang-orang musyrik, "Panggillah berhala, tandingan, malaikat, jin, Nabi Isa, ‘Uzair, para wali atau orang-orang soleh dan sebagainya yang kalian buat-buat, yang kalian anggap tuhan dan yang boleh menolong kalian itu. Mintalah kepada mereka. Perhatikanlah samada mereka dapat memberi manfaat kepada kalian dan menghindarkan bahaya atau tidak?"

"maka mereka tidak kuasa menghilangkan bahaya dari kalian" 

Mereka tidak akan mempunyai kekuasaan untuk menghilangkan bahaya seperti sakit, kemiskinan, kesulitan, dan sebagainya dari kalian. Mereka sama sekali tidak akan dapat melenyapkannya.

"dan tidak memindahkan."

Mereka juga tidak dapat memindahkan bahaya itu kepada yang lain. Hanya Allah s.w.t. yang mampu menghilangkan dan memindahkan bahaya, tiada sekutu bagiNya, Dialah yang memiliki makhluk dan semua urusan.

Ada segolongan manusia menyembah segolongan makhluk jin. Kemudian jin itu masuk Islam, sedangkan manusia yang menyembahnya tidak menyedarinya. Mereka tetap berpegang pada keyakinannya dan menyembahnya. Maka turunlah ayat,

"57. Mereka itu orang-orang yang menyeru, mencari kepada Tuhan mereka jalan" 

Malaikat, jin yang masuk Islam, Nabi Isa a.s., ibunya dan 'Uzair yang mereka sembah itu sendiri mencari jalan berupa amal soleh untuk mendekatkan diri kepada Allah.

"siapa di antara mereka lebih dekat" 

Al wasilah bermaksud qurbah jalan untuk mendekatkan diri. Walaupun mereka yang lebih dekat kepada Allah.

"dan mereka mengharap rahmatNya dan mereka takut azabNya." 

Mereka sendiri mengharapkan rahmatNya dan takut akan azabNya. Maka tidak sepatutnya mereka itu dianggap sebagai tuhan.

"Sesungguhnya azab Tuhanmu adalah ditakuti." 

Azab Allah harus dihindari dan ditakuti, agar tidak terkena olehnya. Ibadah sempurna yang dilakukan oleh mereka yang mendekatkan diri kepada Allah s.w.t. adalah apabila diiringi dengan rasa takut, rasa harap dan rasa cinta. Dengan rasa takut, tercegahlah seseorang dari mengerjakan hal-hal yang dilarang. Dan dengan rasa harap, seseorang akan bertambah rajin mengerjakan amal-amal ketaatan.

Rasa cinta saja yang tidak disertai dengan rasa takut dan kepatuhan, adalah seperti cinta terhadap makanan dan harta, tidaklah termasuk ibadah. Rasa takut saja tanpa disertai dengan cinta, seperti takut kepada binatang buas, maka itu tidak termasuk ibadah. Tetapi jika suatu perbuatan di dalamnya menyatu rasa takut dan cinta maka itulah ibadah. Ibadahnya hanya ditujukan kepada Allah s.w.t. semata.

Tanda cinta kepada Allah adalah seorang hamba bersungguh-sungguh mengerjakan amalan yang dapat mendekatkan diri kepada Allah, berlumba mencari kedekatanNya dengan mengikhlaskan amalan kerana Allah dan melakukannya dengan cara yang terbaik yang mampu dilakukannya, tentunya di atas sunnah Rasulullah s.a.w. Barang siapa yang mengaku mencintai Allah, namun tidak melakukan hal itu, maka dia dusta.

"58. Dan tidaklah dari suatu negeri, kecuali Kami membinasakannya sebelum hari Kiamat" 

Setiap negeri yang penduduknya menderhakai perintah Allah dan Rasul-rasulNya, adakalanya Dia membinasakan mereka dengan cara membunuh semua penduduknya sebelum hari kiamat.

"atau mengazabnya azab yang keras." 

Adakalanya Allah mengazab penduduknya dengan siksa yang sangat keras atau menimpakan cobaan menurut apa yang dikehendakiNya. Sesungguhnya hal itu terjadi tiada lain kerana dosa-dosa dan keburukan-keburukan mereka.

"Adalah demikian dalam Kitab tertulis." 

Yang demikian itu telah diputuskan dan telah dicatat di dalam Lauh Mahfuz yang ada di sisiNya. Oleh kerana itu, hendaknya orang-orang yang mendustakan para rasul itu segera kembali kepada Allah dan membenarkan para rasulNya sebelum sempurna untuk mereka ketetapan azab.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...