Jumaat, 8 Disember 2017

2:42-44 Tafsir Surah Al Baqarah, ayat 42-44.

وَلا تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ وَتَكْتُمُوا الْحَقَّ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ (٤٢) وَأَقِيمُوا الصَّلاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ (٤٣) أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ أَفَلا تَعْقِلُونَ (٤٤)

Allah s.w.t berfirman melarang orang-orang Yahudi melakukan hal yang biasa mereka lakukan di masa lalu. Antaranya,

"42. Dan janganlah kalian campur adukkan haq dengan batil," 

Janganlah kalian mencampuradukkan, menggabungkan, memutarbelitkan atau memalsukan kebenaran dengan kebatilan dan kedustaan. Tunaikanlah nasihat kepada hamba-hamba Allah dari kalangan umat Muhammad s.a.w.

Janganlah kalian campur adukkan Yahudi dan Nasrani dengan Islam, sedangkan kalian mengetahui bahawa agama Allah itu adalah agama Islam; agama Yahudi dan agama Nasrani itu adalah bid'ah, bukan dari Allah s.w.t.

"dan kalian menyembunyikan haq, dan kalian mengetahui." 

Janganlah kalian sembunyikan kebenaran dan menampakkan kebatilan, padahal kalian mengetahuinya. Janganlah kalian menyembunyikan pengetahuan kalian tentang RasulKu Muhammad s.a.w. dan Al Qur'an yang diturunkan kepadanya.

Kalian telah mengetahui tentangnya melalui kitab-kitab yang ada di tangan kalian. Kalian telah mengetahui bahawa Allah s.w.t. akan mengutus seorang Nabi dari keturunan Ismail a.s. yang akan membangun umat yang besar di belakang hari, Iaitu Nabi Muhammad s.a.w.

Kalian juga mengetahui perbuatan itu akan mengakibatkan mudarat yang besar kepada manusia. Mereka akan sesat dari jalan hidayah yang menjerumuskan mereka ke dalam neraka jika mereka menempuh jalan kebatilan yang kalian tampakkan kepada mereka.

Orang yang memiliki pengetahuan sepatutnya menerangkan yang hak dan membedakannya dari yang batil. Demikian itu agar orang-orang yang mencari petunjuk mendapat petunjuk, orang-orang yang tersesat dapat kembali dan tegaknya hujjah terhadap orang-orang yang tetap menyelisihi.

Ahli ilmu yang menerangkan kebenaran dan tidak mencampuradukkan dengan yang batil, maka dia termasuk para pewaris dan pengganti rasul serta pemberi petunjuk kepada ummat. Jika sebaliknya, maka dia termasuk du'at ke arah jahannam.

"43. Dan dirikanlah solat, dan tunaikanlah zakat," 

Masuklah kalian ke dalam Islam dengan mengerjakan solat secara benar bersama Muhammad s.a.w. atau seperti Beliau bersolat.

Zakat merupakan fardu. Ia bermaksud taat dan ikhlas kepada Allah s.w.t. Zakat juga bermaksud menunaikan zakat harta yang wajib dizakati dan zakat fitrah.

Tiada gunanya amal perbuatan tanpa zakat dan solat. Dalam solat dan zakat terdapat ikhlas kepada Allah dan berbuat ihsan terhadap hamba-hamba Allah. Pada solat dan zakat terdapat ibadah hati, badan dan harta.

"dan rukuklah kalian bersama orang-orang yang rukuk." 

Solatlah kalian bersama umat Muhammad s.a.w. yang solat. Jadilah kalian bersama-sama orang-orang mukmin dan termasuk golongan mereka. Bersamalah kalian dalam amal perbuatan mereka yang paling baik, salah satunya dan paling khusus serta paling sempurna ialah solat.

Ramai dari kalangan ulama menyimpulkan dalil ayat ini akan wajibnya solat berjamaah. Ada juga yang mengertikan tunduklah kepada perintah-perintah Allah bersama orang-orang yang tunduk.

Rukuk merupakan rukun solat. Tidak dinamakan solat jika tidak ada rukuknya. Ini menunjukkan wajibnya rukuk dalam solat.

Bani Israil memerintahkan orang lain taat kepada Allah, bertakwa kepadaNya dan mengerjakan kebajikan, tetapi sikap mereka berbeda dengan apa yang mereka katakan itu.

Orang-orang ahli kitab dan orang-orang munafik selalu memerintahkan orang lain untuk melakukan puasa dan solat, tetapi mereka sendiri tidak melakukan apa yang mereka perintahkan itu.

Orang-orang Yahudi itu, apabila datang kepada mereka seseorang menanyakan sesuatu yang tidak mengandungi perkara hak dan tidak mengandungi risywah (suap), mereka memerintahkannya untuk mengerjakan hal yang hak.

Allah s.w.t. berfirman mengecam sikap dan keadaan mereka yang buruk.

"44. Apakah kalian menyuruh manusia kepada kebenaran, dan kalian melupakan diri kalian sendiri," 

Mengapa kalian menyuruh orang lain kebajikan. Kalian memerintahkan orang lain untuk masuk ke dalam agama Nabi Muhammad s.a.w. dan lain-lainnya yang diperintahkan kepada kalian untuk melakukannya. Kalian melarang manusia berbuat kekufuran atas dasar kenabian dan perjanjian dari kitab Taurat.

Sedangkan kalian melupakan diri kalian sendiri. Kalian sendiri kafir terhadap apa yang terkandung di dalam kitab Taurat. Kalian melupakan diri sendiri untuk memperoleh kebaikan yang besar iaitu Islam.

Tidak patut dan tidak layak bagi kalian menyuruh, memerintahkan dan mendorong orang lain mengerjakan kebajikan, sedangkan kalian meninggalkan diri sendiri dan tidak mengerjakannya. Kalian sama seperti lilin atau sumbu pelita. Kalian menerangi manusia, sedangkan diri sendiri terbakar.

Orang yang alim (mengetahui) wajib memerintahkan amar ma'ruf, walaupun dia sendiri tidak mengerjakannya; wajib melarang perbuatan yang mungkar, walaupun dia sendiri mengerjakannya.

Seandainya seseorang tidak melakukan amar ma'ruf dan nahi munkar kerana diwajibkan baginya bersih dari hal tersebut, nescaya tiada seorang pun yang melakukan amar ma'ruf dan nahi munkar kerana tiada sesiapa pun yang bersih dari kesalahan.

Dalam hal ini, dia adalah orang yang tercela. Sepatutnya orang yang memerintahkan kepada suatu kebaikan, dia adalah orang yang paling mula, paling giat dan paling depan daripada orang lain dalam mengerjakan kebaikan itu.

Sepatutnya orang yang melarang dari suatu keburukan, dia adalah orang yang paling mula, paling giat dan paling jauh daripada orang lain dalam meninggalkan keburukan itu.

"dan kalian membaca Al Kitab? Maka apakah kalian tidak berakal?" 

Padahal kalian semua telah membaca kitab Allah. Di dalam Taurat terdapat perjanjianKu yang harus kalian penuhi, iaitu percaya kepada RasulKu. Di dalamnya telah diterangkan sifat Nabi Muhammad s.a.w. dan kewajiban beriman kepadanya.

Kalian juga telah mengetahui apa akibat yang akan menimpa orang-orang yang melalaikan perintah Allah. Tetapi kalian merosakkan perjanjianKu yang telah kalian sanggupi dan kalian mengingkari apa yang kalian ketahui dari KitabKu.

Maka gunakanlah akal sihat kalian. Fikirlah apa yang kalian lakukan terhadap diri kalian sendiri. Bangunlah dari kelelapan kalian dan mengertilah kalian.

Walaupun ayat ini turun berkenaan tentang ulama Bani Isra'il, namun ia umum kepada setiap orang yang menyuruh orang lain berbuat baik namun dia melupakan dirinya sendiri.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...