Isnin, 13 Januari 2020

2:75-79 Tafsir Surah Al Baqarah, ayat 75-79.

أَفَتَطْمَعُونَ أَنْ يُؤْمِنُوا لَكُمْ وَقَدْ كَانَ فَرِيقٌ مِنْهُمْ يَسْمَعُونَ كَلامَ اللَّهِ ثُمَّ يُحَرِّفُونَهُ مِنْ بَعْدِ مَا عَقَلُوهُ وَهُمْ يَعْلَمُونَ (٧٥) وَإِذَا لَقُوا الَّذِينَ آمَنُوا قَالُوا آمَنَّا وَإِذَا خَلا بَعْضُهُمْ إِلَى بَعْضٍ قَالُوا أَتُحَدِّثُونَهُمْ بِمَا فَتَحَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ لِيُحَاجُّوكُمْ بِهِ عِنْدَ رَبِّكُمْ أَفَلا تَعْقِلُونَ (٧٦)  أَوَلا يَعْلَمُونَ أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ مَا يُسِرُّونَ وَمَا يُعْلِنُونَ (٧٧) وَمِنْهُمْ أُمِّيُّونَ لا يَعْلَمُونَ الْكِتَابَ إِلا أَمَانِيَّ وَإِنْ هُمْ إِلا يَظُنُّونَ (٧٨) فَوَيْلٌ لِلَّذِينَ يَكْتُبُونَ الْكِتَابَ بِأَيْدِيهِمْ ثُمَّ يَقُولُونَ هَذَا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ لِيَشْتَرُوا بِهِ ثَمَنًا قَلِيلا فَوَيْلٌ لَهُمْ مِمَّا كَتَبَتْ أَيْدِيهِمْ وَوَيْلٌ لَهُمْ مِمَّا يَكْسِبُونَ (٧٩) 

Allah s.w.t. berfirman,

"75. Apakah kalian mengharapkan bahawa mereka akan percaya kepada kalian, dan sungguh ada segolongan dari mereka, mereka mendengar firman Allah kemudian mereka merubahnya setelah apa yang mereka memahaminya dan mereka mengetahui?" 

Adakah kalian (wahai kaum muslim) masih sangat mengharapkan mereka akan percaya kepada kalian, sedangkan segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya setelah memahaminya, padahal mereka mengetahui?

Baik dengan menafsirkannya dengan tafsir yang tidak benar setelah mengetahui makna yang sesungguhnya mapun dengan merubah lafaz-lafaznya, padahal mereka mengetahui bahawa mereka telah merubah firman Allah dengan sengaja dan berdusta. Terutama sekali yang mereka rubah adalah mengenai sifat-sifat Nabi Muhammad s.a.w. yang ada dalam Taurat.

"76. Dan apabila mereka bertemu orang-orang yang beriman, mereka berkata, "Kami beriman."

Apabila kaum munafik dari kalangan Ahlul Kitab berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata, "Kami pun telah beriman."

"Dan apabila berkumpul sebahagian mereka kepada sebahagian yang lain, mereka berkata, "Apakah akan kalian ceritakan kepada mereka dengan apa yang Allah telah bukakan atas kalian supaya mereka dapat menyanggah kalian dengannya di sisi Tuhan kalian? Apakah kalian tidak mengerti?""

Tetapi apabila kembali kepada sesamanya, mereka bertanya, "Adakah kalian menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa yang telah diterangkan Allah kepada kalian, sehingga mereka dapat mengalahkan hujah kalian di hadapan Tuhan kalian? Tidakkah kalian memahami?"

Sebahagian Bani Israil yang mengaku beriman kepada Nabi Muhammad s.a.w. itu pernah bercerita kepada orang-orang Islam, bahawa dalam Taurat memang disebutkan tentang kedatangan Nabi Muhammad s.a.w., maka golongan lain menegur mereka dengan mengatakan, "Mengapa kamu ceritakan hal itu kepada orang-orang Islam sehingga hujah mereka bertambah kuat?" Mereka takut menjadi bumerang bagi mereka.

Mereka menyangka bahawa tidak ada yang mengetahui kemunafikan yang mereka sembunyikan dan pembicaraan rahsia antara sesama mereka. Maka Allah s.w.t. berfirman membatalkan sangkaan tersebut,

"77. Apakah mereka tidak mengetahui bahawasanya Allah mengetahui apa yang mereka sembunyikan dan apa yang mereka nyatakan?" 

Tidakkah mereka mengetahui bahawa Allah mengetahui segala yang mereka sembunyikan dan segala yang mereka nyatakan?

"78. Dan di antara mereka orang-orang yang buta huruf mereka tidak mengetahui kitab melainkan angan-angan dan tidaklah mereka melainkan menduga-duga." 

Ayat ini menyebutkan keadaan orang-orang Yahudi, baik pendetanya maupun kalangan awamnya. Kebanyakan bangsa Yahudi itu buta huruf, dan tidak memahami isi Taurat selain dari dongeng-dongeng yang diceritakan pendeta-pendeta mereka, dan mereka hanya menduga-duga.

Para ulamanya berpegang dengan kesesatan, sedangkan kalangan awamnya hanya mengikuti tanpa ilmu, sehingga sangat sulit sekali diharapkan untuk beriman.

"79. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang menulis kitab dengan tangan-tangan mereka, kemudian mereka berkata, "Ini dari sisi Allah." 

Maka kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang menulis Al Kitab dengan tangan mereka sendiri, iaitu merubah isi Taurat sesuai yang mereka inginkan, kemudian berkata, "Ini dari Allah." Padahal berbeda dengan Taurat yang diturunkan kepada Musa a.s.

"Kerana mereka hendak menukar dengannya harga yang sedikit."

Mereka melakukan hal itu hanya kerana ingin mendapatkan keuntungan dunia yang sedikit.

"Maka celakalah bagi mereka dari apa yang ditulis dengan tangan-tangan mereka dan kecelakaanlah bagi mereka dari apa yang mereka kerjakan."

Maka kecelakaan besarlah bagi mereka kerana tulisan tangan mereka sendiri, dan kecelakaan besarlah bagi mereka kerana perbuatan mereka.

Pada ayat tersebut Allah mengancam beberapa kali kepada ulama yahudi, kerana mereka menyamarkan urusan agama mereka kepada orang-orang awam; tidak menunjukkan yang benar bahkan sebaliknya malah menyembunyikannya dan menampakkan yang batil sebagai sebuah kebenaran ditambah lagi dengan suka memakan harta yang haram, suka menerima risywah (rasuah) dan sebagainya. Lebih dari itu, mereka berani merosak agama hanya kerana ingin mendapatkan harta dan keuntungan dunia yang sangat rendah.

Sesungguhnya Allah mencela orang-orang yang mengubah firman Allah dari tempat-tempatnya. Termasuk ke dalamnya orang-orang yang menta'wil Al Qur'an dan As Sunnah mengikuti apa yang dipegangnya berupa kebid'ahan-kebid'ahan batil. Allah juga mencela orang-orang yang tidak mengetahui Al Kitab selain angan-angan dusta.

Termasuk ke dalamnya orang-orang yang meninggalkan tadabbur Al Qur'an dan tidak mengetahui selain bacaan hurufnya saja, dan termasuk orang-orang yang menulis kitab dengan tangannya yang menyalahi kitab Allah untuk mendapatkan dunia, lalu dia berkata, "Ini dari sisi Allah" adalah orang yang berkata, "Inilah syari'at dan agama, inilah makna dari Al Qur'an dan As Sunnah, inilah yang dimengerti oleh kaum salaf dan para imam, inilah prinsip-prinsip agama yang wajib diyakini setiap orang dan sebahagiannya."

Demikian juga termasuk ke dalamnya orang-orang yang menyembunyikan Al Qur'an dan As Sunnah (yang diketahuinya) agar orang yang menyelisihinya tidak dapat berhujjah dengannya dalam kebenaran yang diucapkannya.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...