Sabtu, 4 April 2020

2:91-93 Tafsir Surah Al Baqarah, ayat 91-93.

وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ آمِنُوا بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ قَالُوا نُؤْمِنُ بِمَا أُنْزِلَ عَلَيْنَا وَيَكْفُرُونَ بِمَا وَرَاءَهُ وَهُوَ الْحَقُّ مُصَدِّقًا لِمَا مَعَهُمْ قُلْ فَلِمَ تَقْتُلُونَ أَنْبِيَاءَ اللَّهِ مِنْ قَبْلُ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ (٩١) وَلَقَدْ جَاءَكُمْ مُوسَى بِالْبَيِّنَاتِ ثُمَّ اتَّخَذْتُمُ الْعِجْلَ مِنْ بَعْدِهِ وَأَنْتُمْ ظَالِمُونَ      (٩٢) وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَكُمْ وَرَفَعْنَا فَوْقَكُمُ الطُّورَ خُذُوا مَا آتَيْنَاكُمْ بِقُوَّةٍ وَاسْمَعُوا قَالُوا سَمِعْنَا وَعَصَيْنَا وَأُشْرِبُوا فِي قُلُوبِهِمُ الْعِجْلَ بِكُفْرِهِمْ قُلْ بِئْسَمَا يَأْمُرُكُمْ بِهِ إِيمَانُكُمْ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ (٩٣) 

Allah s.w.t. berfirman,

"91. Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Berimanlah kalian kepada apa yang Allah turunkan,""

Sebahagian kaum muslim mengajak orang-orang Yahudi dan yang semisal dengan mereka dari kalangan ahli kitab supaya beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan Allah s.w.t. kepada Nabi Muhammad s.a.w., percaya kepadanya dan ikutinya.

"mereka berkata, "Kami beriman kepada apa yang diturunkan kepada kami," 

Maksudnya, cukup bagi kami beriman kepada kitab Taurat dan Injil yang diturunkan kepada kami, dan kami tidak mengakui selain itu.

"dan mereka ingkar kepada apa yang di belakangnya" 

Mereka kafir kepada Al Qur'an yang diturunkan sesudah kitab-kitab tersebut. Padahal beriman kepada apa yang diturunkan Allah menghendaki beriman secara mutlak, baik kepada kitab yang diturunkan kepada mereka maupun kepada selain mereka.

Keimanan seperti inilah keimanan yang bermanfa'at. Adapun membeda-bedakan dengan beriman kepada sebahagiannya dan ingkar kepada sebahagian yang lain, maka hal ini merupakan kekafiran yang sesungguhnya.

"dan ia hak, membenarkan terhadap apa yang ada pada mereka." 

Padahal Al Qur'an itu adalah kitab yang benar; yang membenarkan kitab Taurat dan Injil yang ada pada mereka. Mereka mengetahui bahawa kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad s.a.w. adalah perkara yang hak, yang membenarkan apa yang ada pada mereka.

Jika mereka memang beriman kepada kitab-kitab yang diturunkan kepada mereka, seharusnya mereka beriman juga kepada Al Qur'an yang isinya benar dan membenarkan apa yang ada pada mereka.

"Katakanlah, "Maka mengapa kalian membunuh nabi-nabi Allah sebelumnya jika kalian orang-orang yang beriman?""

Di samping itu, jika memang mereka beriman kepada kitab-kitab yang diturunkan kepada mereka, tentu mereka tidak akan membunuh para nabi yang datang kepada mereka dengan membawa apa yang membenarkan yang ada di tangan mereka.

Mereka diperintahkan agar memutuskan hukum berdasarkan kitab Taurat itu dan tidak boleh mengubahnya, dan mereka mengetahui bahawa para nabi tersebut benar. Tetapi mereka membunuh para nabi kerana rasa dengki, ingkar, dan takabur kalian terhadap utusan-utusan Allah. Mereka hanyalah mengikuti hawa nafsu, pendapat dan selera mereka sendiri.

"92. Dan sungguh datang kepada kalian Musa dengan bukti-bukti," 

Sesungguhnya Musa a.s. telah datang kepada kalian membawa bukti-bukti kebenaran (mukjizat), iaitu tanda-tanda yang jelas dan bukti-bukti yang tak dapat dipungkiri lagi. Semuanya menunjukkan bahawa Nabi Musa a.s. adalah utusan Allah dan tidak ada Tuhan selain Allah.

Tanda-tanda yang jelas itu berupa taufan (banjir besar), belalang, kutu busuk, katak, darah, tongkat, tangan Nabi Musa a.s., terbelahnya laut, awan menaungi mereka, manna dan salwa, batu, gunung Sinai (Tursina) dan lain sebagainya di antara mukjizat-mukjizat yang mereka saksikan dengan mata kepala mereka sendiri.

"kemudian kalian menjadikan anak sapi setelahnya" 

Namun demikian, kalian jadikan anak lembu sebagai sesembahan sesudah kepergian Musa a.s. ke bukit Tur yang terletak di Sinai untuk menerima Taurat.

"dan kalian orang-orang yang zalim." 

Sebenarnya kalian adalah orang-orang yang zalim kerana perbuatan kalian yang menyembah anak lembu itu, sedangkan kalian mengetahui bahawa tiada yang wajib disembah kecuali hanya Allah s.w.t.

Allah s.w.t. menghitung-hitung kembali terhadap kekeliruan mereka, pelanggaran mereka terhadap janji dan sifat takabur mereka, serta berpalingnya mereka dari Allah s.w.t.

"93. Dan ketika Kami mengambil janji kalian dan Kami mengangkat di atas kalian gunung Tur," 

Ingatlah ketika Kami mengambil janji dari kalian dan Kami angkat Bukit Tursina di atas kalian. Iaitu jika mereka menolak, maka akan ditimpakan bukit Tursina kepada mereka. Sambil Kami berfirman,

"Ambillah apa yang Kami berikan kepada kalian dengan kuat dan dengarkanlah."

Pegang teguhlah apa yang Kami berikan kepada kalian dan dengarkanlah! Iaitu mendengar disertai sikap tunduk, menerima dan ta'at. Akhirnya mereka mahu menerima janji itu. Tetapi sesudah itu mereka melanggarnya.

"Mereka berkata, "Kami mendengar dan kami ingkar."" 

Mereka menjawab, "Kami mendengarkan tetapi kami tidak mentaati".

"Dan diresapkan dalam hati-hati mereka anak sapi kerana kekafiran mereka." 

Telah diresapkan ke dalam hati mereka itu kecintaan menyembah patung anak lembu kerana kekafiran mereka.

"Katakanlah, "Alangkah buruknya memerintahkan kalian dengannya iman kalian jika kalian orang-orang yang beriman.""

Amat jahat perbuatan yang diperintahkan iman kalian kepada diri kalian jika betul kalian beriman kepada Taurat. Alangkah jahat perbuatan yang sengaja kalian lakukan di masa lalu dan masa sekarang.

Perbuatan jahat yang mereka kerjakan ialah ingkar kepada tanda-tanda kebesaran Allah,  menyembah anak lembu, menentang dan membunuh nabi-nabi, melanggar janji dan dengan sengaja kalian ingkar kepada Nabi Muhammad s.a.w.

Hal terakhir ini merupakan dosa kalian yang paling besar dan paling parah kalian lakukan, kerana kalian kafir kepada penutup para rasul, sedangkan Beliau adalah penghulu para nabi dan para rasul yang diutus kepada seluruh umat manusia. Kalian mendakwakan bahawa diri kalian beriman, sedangkan kalian telah melakukan semua perbuatan yang buruk itu.

Tiada ulasan:

KANDUNGAN.

JUZUK 1. Isti'adzah.    Al Fatihah 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 . Al Baqarah 1-5 , 6-7 , 8-9 , 10-16 , 17-20 , 21-25 , 26-27 , 28-29 , 3...